12 Keunggulan serta Fitur PHP 7 dari versi sebelumnya

Sejak awal rilis pada tanggal 3 Desember 2015, PHP 7 menghadirkan banyak keunggulan dari versi sebelumnya. Hal ini terdapat pada peningkatan beberapa fungsi dan  pembenahan pada kesalahan-kesalahan pada versi sebelumnya, dari pembenahan tersebut diharapkan memberikan pengaruh positif yang signifikan.

Keunggulan dan Fitur PHP 7

Apa saja keunggulan PHP 7?

Sejak awal dirilis PHP 7 menghadirkan banyak keunggulan yang menjadikannya lebih unggul dari versi sebelumnya, untuk beberapa hal yang ditingkatkan adalah sebagai berikut ini:

1. Peningkatan Kecepatan
   Kecepatan merupakan alasan penting kenapa perlu mengupgrade ke PHP 7 yang menggunakan PHPNG (NG = New Generation), sebuah pengembangan dari Zend Engine yang bisa meningkatkan kecepatan PHP juga akan berjalan lebih cepat lagi dengan adanya JIT Engine yang dapat meng-compile PHP secara dinamis menjadi bahasa mesin. 
2. Mengurangi penggunaan memory secara signifikan
   Pada PHP 7 memory digunakan lebih efisien, sehingga penggunaan memori tidak menjadi berlebihan. Sehingga tidak terlalu membebani resource server dan dapat mempercepat prosesnya.
3. Mendukung 64 bit secara konsisten
   PHP 7 mendukung 64-bit secara konsisten, dengan dukungan Anonymous class, isset ternary operator, abstract, syntax tree, null coalesce operator, lots of libraries, generator return expressions, generator delegation, dan sebagainya.
4.  Fatal errors dikonversi ke Exceptions
   Pembenahan telah dilakukan pada sebagian fatal errors, sehingga sekarang pengguna dapat menggunakannya dengan exceptions.
5. Sebagian SAPIs dan ekstensi usang di hilangkan
   Dihilangkannya SAPIs dan ekstensi yang sudah tidak digunakan oleh PHP 7
   
   Baca juga: Sejarah dan Perkembangan PHP (Personal Home Page).
   

Lalu apa Fitur baru pada PHP 7?

Selain keunggulan-keunggulan baru yang ditawarkan PHP 7 juga menghadirkan beberapa fitur baru, fitur tersebut diharapkan menjadikan PHP lebih baik dari versi yang sebelumnya, fitur tersebut adalah sebagai berikut:

1. The null coalescing operator (??)
   Fungsi isset() merupakan pengkodisian dari php untuk menentukan kondisi yang akan digunakan oleh pengembang,  apabila kondisi isset terpenuhi maka operan pertama yang akan dijalankan, sebaliknya apabila kondisi tidak terpenuhi maka operan kedua yang akan dijalankan. Sehingga operator ?? lebih menghemat penulisan sintak dari pengkodisian isset(), berikut perbedaannya:
   
   <?php
   //penulisan terbaru
   $username=$_GET['user'] ?? 'noguest';
   
   //penulisan versi sebelumnya
   $username=isset($_GET['user']) ? $_GET['user'] : 'noguest';
   ?>
   
   
2. Penggunaan array constants
   Array Constants sekarang dapat didefinisikan dengan menggunakan fungsi define() sedangkan di PHP versi sebelumnya mereka didefinisikan dengan const, berikut kodenya:
   
   <?php
   define('ANIMALS', [
   
   'dog',
   'cat',
   'bird'
   
   ]);
   
   echo ANIMALS[1];
   //hasilnya adalah cat
   ?>